Admin Opersaional

Tugas utama admin operasional Pengelolaan Dokumen dan Arsip: Mengelola dan mengarsipkan dokumen penting, termasuk surat masuk dan keluar, kontrak, dan laporan. Membuat notulensi rapat (Minutes of Meeting/MoM). Memelihara catatan keuangan, karyawan, dan klien. Komunikasi dan Dukungan: Menjawab telepon, email, dan pertanyaan dari klien atau pelanggan. Menangani korespondensi perusahaan. Mendistribusikan pengumuman atau pemberitahuan internal. Memberikan dukungan administratif ke departemen lain atau proyek. Penjadwalan dan Logistik: Mengatur dan menjadwalkan rapat, pertemuan, dan perjalanan bisnis. Menyiapkan kebutuhan logistik untuk acara kantor. Mengelola inventaris kantor seperti alat tulis dan perabotan. Data dan Pelaporan: Memperbarui dan mengelola basis data perusahaan. Memproses data transaksional seperti pengeluaran dan penerimaan. Menyusun laporan administratif, harian, atau mingguan sesuai kebutuhan atasan. Memastikan data seperti absensi diolah dengan benar untuk keperluan laporan gaji atau invoice. Koordinasi Operasional: Memastikan kegiatan operasional berjalan lancar sesuai SOP. Memantau dan mengontrol inventaris barang atau bahan produksi. Berkoordinasi dengan departemen lain seperti logistik atau finance untuk memastikan kelancaran pekerjaan.

Place of work